Langsung ke konten utama

Instalasi Bootloader Chameleon

Beberapa diantara kita pasti bosan melihat tampilan bootloader dari OS yang kita pakai hanya terdiri dari tulisan dan warna background hitam. Umumnya bootloader Windows dan GRUB beberapa OS Linux masih tampil apa adanya. Akan tetapi jika sebelumnya anda mempunyai OS X 86 (Mac OS X) di laptop anda, anda pasti mengenal bootloader Chameleon. Ya, tampilannya lebih enak dipandang dan serupa dengan BURG. Entahlah.. siapa yang terlebih dahulu meniru dan ditiru.. No Comment.
Apabila anda secara tidak sengaja menghapus bootloader Chameleon anda pasca instalasi OS lain, jangan khawatir. Selama anda bisa masuk ke OS X 86 anda, bootloader chameleon bisa dikembalikan dengan mudah :-) Sebelum beraksi, pastikan anda mempunyai installer Bootloader Chameleon. Anda bisa mendapatkannya disini. Selanjutnya, ekstract file tersebut dan letakkanlah di direktori yang aman. Misalnya: /User/username/Documents. Langkah berikutnya, anda persiapkan:

1. Buka /Applications/Utility/Terminal
2. Lakukan cek terhadap partisi root dari OS X 86 dengan:

$ diskutil list

3. Kebetulan di laptop saya, OS X 86 partisi root berada di /dev/disk0s1
4. Selanjutnya, anda masuk ke direktori hasil ekstrak dari Chameleon, misalnya:

$ cd Documents/Chameleon-2.0-RC4-r684-bin/i386

4. Selanjutnya, masuklah sebagai root

$ sudo su

5. Selanjutnya, install boot0 ke MBR

# fdisk -f boot0 -u -y /dev/rdisk0

6. Selanjutnya, install boot1h ke partisi bootsector OS X 86 anda:

# dd if=boot1h of=/dev/rdisk0s1

7. Selanjutnya install boot ke partisi root:

# cp boot /

8. Selanjutnya anda bisa restart sistem anda untuk melihat efeknya

# reboot


Selamat mencoba. :-) Berikut contoh screenshot dari bootloader Chameleon yang saya temukan di internet (http://chameleon.osx86.hu/) :



Komentar

  1. tutorial yg BURG buatin donks? :D
    walo udah pernah nyoba (okok)
    komen balik donk?

    BalasHapus
  2. ga prnah nyoba BURG masbro (okok)

    BalasHapus
  3. Gimana cara nya masuk bootflag ? biar bisa meriksa kesalahan ?

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Curhatan Para Newbie

Kali ini saya akan posting 2 pertanyaan yang saya ajukan kepada mahasiswa dua jurusan Teknik Informatika dan Teknik Komputer. Berikut pertanyaannya: 1. Jelaskan kendala anda mempelajari sistem operasi Linux! 2. Mengapa GNU/Linux kalah populer daripada Mac OS X padahal sama-sama turunan UNIX? Berikut jawaban yang saya rangkum untuk pertanyaan nomer 1 (jawaban disesuaikan dengan yang ditulis): 1. Belum terbiasa dengan Linux 2. Dukungan perangkat keras dan vendor-vendor kurang baik 3. Instalasi Linux susah 4. Struktur directory dan hak akses yang membingungkan 5. Proses instalasi aplikasi yang tidak mudah 6. Update yang terlalu besar 7. Susah baca printer dijaringan berkabel (okok) 8. Bahasanya sedikit berbeda dengan bahasa inggris yang biasa digunakan (okok) 9. Susah mencari distro linux (okok) 10. Terlalu banyak berbasis text 11. Susah mengakses repository server dan mendownload software 12. Tidak ada koneksi internet (okok)(okok) 13. Mengetikkan berbagai perintah 14. Sulit menjalankan

Lupa Password MySQL?

Ini merupakan catatan saja untuk tetap bisa mengingat langkah-langkah jika suatu saat nanti, password MySQL terlupakan lagi :P Siang tadi, saya mengakses sebuah server yang dahulu saya konfigurasi untuk keperluan tugas akhir. Ketika mencoba mengakses database MySQL, saya tidak bisa masuk -___- Akhirnya setelah googling beberapa saat, saya menemukan solusinya di web cyberciti.biz :D Langkah-langkah tersebut saya terapkan saja : 1. Matikan service MySQL # service mysql stop 2. Selanjutnya, start MySQL tanpa password dengan perintah : # mysqld_safe --skip-grant-tables & 3. Masuk tanpa password : # mysql -u root 4. Selanjutnya, lakukan perintah berikut pada prompt MySQL untuk mengganti password kita : mysql > USE mysql; mysql > UPDATE user SET password=PASSWORD ("Password_yang_baru") WHERE user='root'; mysql > FLUSH privileges; mysql > \q 5. Selanjutnya restart service MySQL : # service mysql restart

Curhatan Para Newbie [ Replied ]

Postingan kali ini adalah reply dari Oom CidTux dari PCLinuxOS Indonesia mengenai curhatan Newbie pada postingan saya sebelumnya. Nguakak poll karena memang perlu diluruskan kejalan yang benar. Berikut reply-nya: 1. Belum terbiasa dengan Linux - kalah sama anak kecil... 2. Dukungan perangkat keras dan vendor-vendor kurang baik - males nyari 3. Instalasi Linux susah - gak pernah belajar 4. Struktur directory dan hak akses yang membingungkan - kebanyakan makan sate kambing 5. Proses instalasi aplikasi yang tidak mudah - ketauan gak punya internet (okok) 6. Update yang terlalu besar - ketauan miskin bandwith 7. Susah baca printer dijaringan berkabel (okok) - gak pernah nyoba sih 8. Bahasanya sedikit berbeda dengan bahasa inggris yang biasa digunakan (okok) - kayaknya musti dikasih turbolinux biar paham 9. Susah mencari distro linux (okok) - ketauan kebanyakan fb an sama donlod crack2an... atau mungkin donlod pilem be ep 10. Terlalu banyak berbasis text - yang dipelajari linux jaman ja